Sampang,maduracorner.id –Asyari (58) warga Dusun Pongkarep, Desa Sokabanah Daja, Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang harus meregang nyawa di rumah istri mudanya, Mistiah (38) yang masih 1 desa dengan korban. Asyari tewas setelah terkena sabetan celurit oleh Safik (40), senin (13/04/2015) malam.
Diduga, pelaku tega membunuh korban karena dibakar api cemburu. Hal ini karena mantan istrinya, Mistiah sudah dinikahi oleh korban. “Peristiwanya terjadi senin malam. Korban yang tewas di TKP langsung dibawa ke Puskesmas Sokobanah,”kata Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Hari Siswo kepada maduracorner.id, selasa (14/4/2015) pagi.
Safik tampaknya murka setelah mendengar pernikahan Mistiah dengan Asyari. Pelaku yang merupakan warga dari Dusun Lebak, Desa Sokobanah Daja itu pun mendatangi rumah mantan istrinya tersebut. Karena kebetulan, korban sedang berada di rumah Mistiah.
Korban yang saat itu tengah asyik nonton televisi di rumah Mastiah, langsung dihajar dengan sabetan celurit oleh pelaku. Asyari yang berusaha melawan dengan mengambil senjatanya, gagal membendung serangan Safik. Korban pun tersungkur bersimbah darah.
“Pelaku masuk ke rumah Mastiah yang saat itu ada Asyari melalui pintu samping. Untuk motif pembunuhan masih belum bisa dipastikan. Tapi kabar yang berkembang di masyarakat karena asmara atau cemburu,”jelas Hari Siswo. “Dan pelaku langsung kabur setelah korban kalah”,pungkasnya. (son/mad)
Penulis : S Umar al Farouq
Editor. : Mamad el Shaarawy
