Bangkalan,maduracorner.id-gudang semi permanen tempat penyimpanan sembako milik H.Abdul Aziz yang berlokasi ditimur kantor Kecamatan Blega, Selasa (07/10/2014) dilalap sijago merah. Akibat kebakaran itu, puluhan karung beras, bawang merah, bawang putih, puluhan blek minyak goreng, ratusan kilogram kopra, puluhan karung kecil tepung terigu, puluhan karung gula putih, puluhan blek kecap hitam dan barang berharga lainnya ludes terbakar.
Kebakaran yang terjdi sekitar pukul 6.30 wib itu pemiliknya diperkirakan menderita kerugian hingga ratusan juta rupiah. “Semuanya ludes dilalap sijago merah, yang tersisa cuma bangunan dapur ukuran 2×3 m karena dibangun terpisah,” ujar istri Abd.Aziz bernama Supa’ah, Selasa, (7/10/2014).
Dikatakan Supa’ah, sekitar pukul 6.30 dia tengah memasak didapur dengan memakai elpiji 3 kg. Kemudian tiba-tiba dia mendengar ledakan di salah satu kamar tidurnya disertai kobaran api yang langsung melalap seluruh bangunan gudang yang juga dijadikan sebagai tempat tinggalnya.
Dia menduga kebakaran itu terjadi akibat terjadi konsleting listrik, tapi semuanya masih dalam penyelidikan aparat keamanan. Sementara itu, bantuan 3 unit mobil pemadam kebakaran (PMK) milik Pemerintah Kabupaten Bangkalan tiba di lokasi kebakaran sekitar pukul 8.15 saat gudang dan isinya sudah ludes dibakar.
Kemudian PMK melakukan penyemprotan dengan air dan melokalisir kobaran api, agar tidak merambat dan menyambar bangunan kantor Camat dan puluhan bangunan dekat pasar tradisional Blega. “PMK datang terlambat, saya rugi ratusan juta mas,” ucap H.Abdul Aziz.
Penulis : Aryan
Editor : Sohib
