BANGKALANBERITA FOTOBERITA TERKINICITIZEN JOURNALISMEKONOMIHEADLINE

Ridwan Kamil ke Bangkalan, Hingga Ziarah Makam Mbah Kholil, Ada Apa?

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, Bupati Bangkalan dan para ulama Bangkalan saat menggelar diskusi di ruang meeting pendopo Bangkalan

Bangkalan, maduracorner.id, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunjungi Kota Dzikir dan Sholawat. Dalam kunjungannya, pria yang akrab disapa Kang Emil ini melakukan ziarah ke makam Syaichona Kholil di Desa Martajasah, Bangkalan, Jawa Timur, pada Kamis (20/1/2022).

Kang Emil datang bersama rombongan, sekitar pukul 08.00 Wib, mereka langsung menggelar tahlil bersama.

Ia didampingi Bupati Bangkalan R. Abdul Latif dan para ulama Bangkalan, ia nampak khusuk berdoa di pusara ulama kharismatik di Madura.

“Sosok ulama KH. Syaikhona Kholil Bangkalan sebagai pejuang kemerdekaan, bahkan Beliau merupakan sosok guru besar yang banyak melahirkan ulama besar, salah satunya KH Hasyim Asy’ari pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Sudah selayaknya jasa-jasa beliau mendapatkan penghargaan dan apresiasi,” ucapnya.

Kang Emil juga menabur bunga ke makam Syaichona Kholil setelah menggelar doa dan tahlil bersama.

Ridwal Kamil terlihat menabur bunga di pesarean makam syaikhona Kholil Bangkalan

Mantan Wali Kota Bandung itu, mengatakan bahwa Jawa Barat ikut mendukung pengusulan Gelar Pahlawan Nasional Syaikhona Kholil.

“Jasa yang sangat luar biasa, karena itu, saya dan masyarakat Jawa Barat lahir batin mendukung pengusulan tersebut,”ungkapnya,” ujar orang nomer satu di Jawa Barat itu.

Ridwan Kamil juga menyempatkan wisata kuliner di sekitar Bangkalan usai berziarah, sate khas Madura menjadi menu pilihan.

Usai melakukan ziarah, rombongan menuju Pendopo Agung Bangkalan untuk bersilaturrahmi dengan para ulama Bangkalan.

Bupati Bangkalan, R. Latif Imron menyampaikan, kunjungan Gubernur Jawa Barat ke Bangkalan bukan kunjungan Politik melainkan hanya berziarah ke makam Syaichona Kholil dan berdialog dengan para ulama Bangkalan.

“Beliau kesini pertama kunjungan ke makam Mbah Kholil, dan ingin tahu cerita sejarah singkat Mbah Kholil, selain itu juga berdiskusi tentang pengembangan pembelajaran pondok pesantren dan program keagamaan,” ucapnya.

Lebih lanjut Ra Latif menjelaskan, bahwa ada beberapa hal yang didiskusikan dengan tokoh ulama. Khususnya yang terkait dengan masalah pondok pesantren, keagamaan dan pemberdayaan masyarakat

“Lewat dialog tersebut nantinya diharapkan ada program yang membuat Bangkalan lebih maju lagi,” pungkasnya. (Ris)

Related posts

DPK Dua Kecamatan di Bangkalan Ditetapkan

maduracorner.id

‪Ini Alasan Erol Iba Gabung ke Persepam MU

maduracorner.id

Sembunyikan Sabu dalam Bungkus Rokok, Tajul Diciduk Polisi

maduracorner.id